(ID) Kota Malang jadi Proyek Percontohan SMS Air

Sorry, this entry is only available in ID.

Kota Malang, Jawa Timur, menjadi proyek percontohan sistem pesan pendek atau SMS air yang diluncurkan oleh Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) bekerja sama dengan Perusahaan Daerah Air Minum setempat dan sejumlah instansi.

“Kontrak kerja kami (USAID) untuk membangun sistem pelayanan SMS air ini selama tiga tahun dengan dana yang dikucurkan sebesar 1,3 juta dolar Amerika Serikat (AS),” kata Program Manajemen Spesilis USAID Roma Manurung disela-sela peluncuran sistem tersebut di Malang, Rabu.

Menurut dia, di Indonesia hanya ada dua kota yang dijadikan proyek percontohan, yakni Malang dan Makassar. Selain bekerja sama dengan PDAM setempat, USAID juga menggandeng Pacific Institute.

Ia berharap program tersebut mampu meningkatkan penggunaan air bersih di wilayah Kota Malang, dengan cara perbaikan sistem informasi atau menggunakan media sms dan “website” untuk melayani keluhan dan informasi dari masyarakat.

SMS air ini, katanya, dirancang agar bisa digunakan oleh semua orang yang peduli akan ketersediaan maupun konsumsi air bersih, baik pelanggan PDAM atau bukan.

Jika ada keluhan, kata Roma, masyarakat cukup mengirimkan sms dengan mencantumkan data diri dan keluhan atau informasi yang ingin disampaikan ke nomor 0811 3031 440.

Warga pun juga dapat menerima tanggapan SMS tersebut melalui telepon seluler atau dapat mengakses informasi secara umum melalui situs malang.smsair.co, sebab keluhan dan informasi itu akan ditampilkan di website, sehingga media, akdemisi, atau pihak lain bisa mengakses laporan tersebut untuk ditindaklanjuti.

Sementara itu Dirut PDAM Kota Malang Jemianto menuturkan jika SMS air tersebut bisa membantu PDAM dalam meningkatkan kualitas pelayanan pada masyarakat terkait ketersediaan air bersih.

“Selain itu kita juga dengan mudah bisa mengetahui adanya keluhan masyarakat, seperti kebocorn air, meteran yang rusak, pencurian air, dan permasalahan lainnya yang berkaitan dengan air bersih,” katanya, menandaskan. (dikutip dari antarajatim.com klik disini)

Scroll to Top
Skip to content